Trenggalek Kembali Catatkan Rekor MURI, Prosesi Adat Labuh Laut Prigi Dengan Penyajian Terbanyak 1029 Nasi Lodho

prestasi

21 June 2022

811
Trenggalek Kembali Catatkan Rekor MURI, Prosesi Adat Labuh Laut Prigi Dengan Penyajian Terbanyak 1029 Nasi Lodho

Pemerintah Kabupaten Trenggalek kembali mencatatkan rekor pada Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI). Kali ini rekor berhasil dipecahkan sebagai upacara adat Labuh Laut Teluk Prigi "Sembonyo" dengan penyajian nasi lodho terbanyak, Jumat (17/6/2022).

Bahkan rekor penyajian nasi lodho dalam upacara adat ini tidak hanya masuk sebagai rekor Indonesia, akan tetapi rekor ini juga tercatat sebagai rekor terbanyak se-dunia oleh Ketua MURI, Prof. Jaya Suprana.

Representative MURI, Sri Widayati menyatakan 1.000 sajian Ayam Lodho Sego Gurih diajukan dalam acara adat selamatan Sembonyo Teluk Prigi dan tercatat sebanyak 1.029 saat menyerahkan piagam MURI kepada Ketua Tim Penggerak PKK Trenggalek, Novita Hardini, SE.

 


 

Sri Widayati menyebut rekor ini tercatat sebagai rekor ke 10.371 di MURI dan masuk kedalam kategori "Upacara adat Dengan Penyajian Lodho Sego Gurih Terbanyak" yang diserahkan kepada Pemerintah Kabupaten Trenggalek dan seluruh penggagas terselenggaranya rekor ini.

Ditambahkan olehnya tentu rekor ini bukanlah kali pertama bagi Kabupaten Trenggalek. Sebelumnya bumi Menaksopal pernah mencatatkan rekor Wakil Bupati Termuda dengan usia 25 tahun, pemakaian batik shibori terbanyak, dan pencabutan gigi susu terbanyak dan beberapa rekor lainnya.

Menerima piagam ini, Ketua Tim Penggerak PKK, Kabupaten Trenggalek, Novita Hardini, SE., berikan apresiasi kepada seluruh pihak terutama Pemerintah, Nelayan Teluk Prigi atas suksesnya acara pemecahan rekor kali ini.

 


 

Novita menegaskan upaya seperti penyelenggaraan upacara adat dan penyajian makanan khas Trenggalek ini perlu terus dilestarikan. Hal ini dimaksudkan agar kekayaan khas Trenggalek ini dapat terus terjaga serta tidak diakui sepihak oleh daerah bahkan negara lain.

"Ini warisan leluhur yang tetap harus kita jaga dam lestarikan," tegasnya.

Inisiator Sepeda Keren ini juga berharap gelaran seperti ini mampu membantu Pemerintah dalam upaya pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19. Diskominfo Trenggalek