Pemerintah Kabupaten Trenggalek menggelar kirab pusaka dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-831

berita

02 September 2025

19
Pemerintah Kabupaten Trenggalek menggelar kirab pusaka dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-831

Rangkaian kirab ini dimulai setelah prosesi penjamasan pusaka yang sebelumnya disemayamkan di Balai Desa Kamulan, Kecamatan Durenan, serta Desa Karangrejo, Kecamatan Kampak selama dua hari. Selanjutnya, pusaka-pusaka tersebut dikirab kembali menuju Pendopo Manggala Praja Nugraha untuk disimpan.


Antusiasme masyarakat Trenggalek tampak luar biasa dalam menyambut kirab pusaka ini. Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin bersama Wakil Bupati Syah Mohamad Nataegara, jajaran Forkopimda, serta perangkat daerah turut mendampingi jalannya prosesi.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati yang akrab disapa Mas Ipin juga membagikan sedekah kepada masyarakat. Jajaran pejabat yang hadir pun turut serta dengan berbagi bingkisan serta hasil bumi seperti buah dan sayur. Mas Ipin menegaskan, sedekah ini diniatkan sebagai tolak bala dan doa keselamatan bagi warga Trenggalek.

“Sudah, seperti biasanya, niatnya sedekah tolak bala. Doanya semoga semua rezekinya lancar, tenteram, aman, dan selamat berbahagia. Semoga dilancarkan segala urusannya oleh Yang Maha Kuasa,” tutur Bupati Trenggalek.

Pada peringatan hari jadi tahun ini, Pemerintah Kabupaten Trenggalek mengusung tema “Neng, Ning, Nang.” Menurut Bupati Nur Arifin, tema ini bermakna bahwa setiap manusia yang lahir ke dunia berarti telah jumeneng (diciptakan/terlahir). Harapannya, setelah jumeneng seseorang mampu mencapai hening (ketenangan batin) sehingga dapat meraih kewenangan atau kemenangan sejati.

“Ini sebenarnya konsep Sangkan Paraning Dumadi. Manusia perlu memahami lahir untuk apa, hidup menjalani apa, dan kelak akan kembali ke mana,” jelasnya.

Sumber: IG_pemkabtrenggalek.